ALAT PELINDUNG DIRI (APD) WAJAH
Alat Pelindung Diri (APD) wajah merupakan APD yang digunakan untuk melindungi wajah dan mata sekaligus dari potensi bahaya yang ada di tempat kerja yang dapat menciderai wajah. Potensi bahaya tersebut seperti pantulan partikel benda yang melayang diudara bebas, paparan bahan kimia berbahaya, percikan benda kecil, paparan panas, radiasi, pancaran cahaya berlebih, benturan benda tajam dan pukulan benda keras lainnya.
Dalam penggunaanya, alat pelindung wajah memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk dapat dipastikan aman dalam menjalankan fungsi sebagai pelindung wajah dari potensi bahaya yang ada. syarat-syarat itu adalah :
1. Tahan terhadap benturan benda
2. Tahan terhadap lemparan benda
3. Tahan terhadap percikan benda
4. Tahan terhadap api
5. Memenuhi syarat optis tertentu seperti kemampuan jarak pandang, pembiasan, aturan efek distorsi, dan lain sebagainya.
6. Tahan terhadap radiasi
Dalam memilih APD wajah, setelah mengetahui berbagai syarat, kita wajib mengetahui pertimbangan dalam memilih APD wajah yang baik dan tepat guna. Pertimbangan-pertimbangan tersebut adalah :
- Kemampuan alat tersebut untuk melindungi wajah dari bahaya yang ada dilokasi kerja terlebih bahaya ditempat kerja yang spesifik
- Memberikan rasa kenyamanan dan kebebasan bergerak ketika digunakan
- Tidak membatasi jarak pandang berlebih
- Mudah dibawa, dibersihkan dan disimpan
- Dapat menyesuaikan ketika digunakan bersamaan bersama APD lain jika diperlukan
- Tidak mudah memberikan efek goresan pada kaca / palstik pelindung
- Ringan sehingga tidak merasa beban ketika digunakan
Baca Juga :
Untuk pengguanaan APD ini, tidak jauh berbeda dengan penggunaan safety helmet. Cukup mudah dengan harapan tidak memakan waktu lebih untuk para pekerja mengatur dan menggunakan APD ini. Cara menggunakan APD wajah adalah sebagai berikut :
- Gunakan pelindung wajah yang sesuai dengan ukuran kepala kita
- Pastikan bagian kaca / plastik pelindung tidak ada lubang atau cacat
- Sesuaikan rambut (untuk wanita) agar ketika digunakan tidak berubah ukuran / menjadi longgar
- Kencangkan klep ketika pelindung wajah sudah terpasang di kepala kita
- Atur posisi pelindung wajah sedemikian rupa agar dapat menutupi seluruh area wajah
- Jika diperlukan gunakan pelindung rambut tambahan untuk menghindari rambut mengganggu pandangan
Sedangkan, ketika berbicara terkait jenis APD wajah, tidak banyak jenisnya karena mengingat APD ini bersifat universal untuk seluruh jenis kelamin dan ukuran kepala manusia. Jenis-jenis APD wajah yaitu:
- Pelindung wajah untuk pekerjaan pengelasan / Welding Helmet / Topeng Las
Alat ini berfungsi untuk melindungi wajah dari api, suhu panas, radiasi, pantulan benda tajam akibat proses pengelasan. Perisai ini biasanya terbuat dari bahan fiberglass dan dilengkapi dengan safety googles didalam nya menyatu dengan perisai pelindung ini. APD ini memilih beberapa bentuk, ada yang digunakan dengan cara dipegang dengan ada holder kecil dan ada juga yang digunakan dikepala tanpa harus memegang.
Baca Juga : Istilah-Istilah dalam K3 dan Artinya
- Face Shield / Perisai Wajah
APD satu ini yang sering digunakan oleh para pekerja, umumnya yang berkerja dibidang kesehatan. APD ini terbuat dari plastik transparan yang dapat menutupi seluruh area wajah. APD ini memberikan perlindungan terhadap pantulan benda kecil, semprotan cairan, debu. Namun karena bahan terbuat dari plastik, APD ini kurang efektif memberikan perlidungan dari benturan benda keras dan tajam. Jadi utnuk penggunaaanya harus dilengkapi dengan kacamata pelindung.
Demikian ulasan mengenai Alat Pelindung Diri (APD) wajah. Semoga dengan memahami bagaimana syarat pelindung wajah, pertimbangan untuk memilih pelindung wajah dan jenis jenis pelindung wajah membuat kita dapat menentukan pelindung wajah yang baik dan sesuai dengan pekerjaan yang kita lakukan.
SAFETY FIRST!
0 Response to "ALAT PELINDUNG DIRI (APD) WAJAH"
Posting Komentar