ISTILAH DALAM K3 BESERTA ARTINYA LENGKAP


    Dalam dunia K3 banyak terdapat istilah-istilah penting yang sering digunakan untuk menjelaskan suatu peristiwa / perilaku / ungkapan yang mungkin masih asing terdengar bagi sebagian orang. Pentingnya paham akan istilah-istilah ini adalah untuk memberikan kita pemahaman akan apa yang terjadi dan dapat memberikan kita petunjuk tentang apa yang harus dilakukan. Terlebih jika bekerja di dunia K3, maka istilah-istilah dibawah ini akan sering didengar dan wajib dipahami dengan baik. 

    Berikut daftar 15 istilah penting didalam dunia K3 : 
1. Hazard : Sumber potensi bahaya yang dapat menyebabkan harm / accident yang berasal dari suatu peralatan / bahan / lokasi dsb. Misal : tersetrum, ledakan, kebakaran.
2. Accident : Suatu kejadian yang tidak dikehendaki berupa kecelakaan kerja atau suatu cidera yang berakibat pada manusia, kerusakan peralatan, kerusakan lingkungan, dan gangguan pada pekerjaan. Misal : tangan tergiling mesin, kaki tertimpa peralatan, tubuh terbakar. 
3. Incident : Kejadian yang bilamana terjadi perubahan sedikit saja maka akan memicu terjadinya accident / sering disebutkan bahwa incident merupakan kejadian yang mendahului. accident. misalnya : terpeleset, terjatuh, tergelincir.
4. Harm : Bentuk kerusakan / kerugian lainnya akibat adanya accident. Misal : pekerja meninggal, sakit/pekerja terluka, kerusakan lingkungan, kerugian biaya/waktu produksi, 
5. Danger : Tingkat yang menyatakan bahaya dari suatu kondisi dimana terdapat sumber bahaya didalamnya.

Baca juga : 

6. Risk : Kemungkinan kerugian yang akan didapatkan dari sumber potensi bahaya (hazard) tertentu yang terjadi.
7. Unsafe action : Perilaku tidak aman dari sesorang yang dapat menyebabkan accident. misal : tidak menggunakan APD, bekerja terburu-buru, becanda.
8. Unsafe condition : Kondisi tempat kerja / lingkungan kerja yang tidak aman bagi pekerja untuk melakukan pekerjaan. Misalnya : bekerja di ketinggian, lantai licin, bising, getaran.
9. Aman / selamat : Suatu kondisi dimana sumber bahaya yang ada telah dapat dikendalikan ke tingkat yang memadai untuk dilakukan pekerjaan.
10. Penilaian Risiko : Metode-metode untuk menganalisis tingkat risiko. Dilihat dari tingkat keparahan dan kemungkinan terjadinya serta mengevaluasi apakah sumber bahaya dapat dikendalikan / dihilangkan.
11. NAB / Nilai Ambang Batas : Suatu nilai yang menjadi batas / standart suatu pengukuran yang mana menjadi tolak ukur apakah suatu nilai pengukuran dikatakan aman / tidak.
12. Investigasi kecelakaan : Tindakan untuk menganalisis atau mencari tahu kronologis dari suatu kejadian / kecelakaan yang terjadi.
13. APD / Alat Pelindung Diri : Sebuah alat / seperangkat alat yang digunakan pekerja dalam rangka untuk melindungi diri dari bahaya akibat kerja yang mengancam kesehatan bahkan nyawa.
14. Safety Sign : Rambu / media terkait peringatan bahaya ataupun anjuran untuk memperhatikan factor keselamatan dan kesehatan kerja ketika melakukan pekerjaan. Biasanya safety sign divisualisasikan dalam bentuk gambar poster / papan / baliho dsb. 
15. Safety briefing : Briefing yang diberikan oleh seorang HSE/ Supervisor dalam hal anjuran bekerja secara aman ataupun menginformasikan segala hal yang berkaitan dengan K3 pada pekerjaan yang akan dilakukan kepada seluruh pekerja. Safety briefing diberikan sebelum pekerja memulai pekerjaannya.

    Demikian definisi dari istilah-istilah yang sering dijumpai di dunia K3. Semoga dengan memahami makna dari istilah-istilah tersebut dapat membuat kita paham dan mengerti akan tindakan yang akan dilakukan sesuai dengan apa yang terjadi. 

SAFETY FIRST !

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to " ISTILAH DALAM K3 BESERTA ARTINYA LENGKAP"

Posting Komentar

ALAT PELINDUNG DIRI (APD) WAJAH

          Alat Pelindung Diri (APD) wajah merupakan APD yang digunakan untuk melindungi wajah dan mata sekaligus dari potensi bahaya yang ad...